Righteousness in Christ - Part 1

Semakin saya ikut Tuhan dan semakin saya dibawa Nya untuk mengenal Dia lebih lagi, semakin saya menyadari betapa saya sesungguhnya sudah tidak punya hak apa-apa lagi atas hidup saya.

"Kamu telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar..." (1 Korintus 6:20, 1 Korintus 7:23)

Kesadaran penuh akan ayat diatas membuat saya semakin tau diri dengan "status" dan keberadaan saya.

Saya masih mendapati ada kecenderungan dalam diri saya untuk mempertahankan hak saya dan dengan cara saya sendiri, dan ini sesungguhnya membuat saya jadi malu hati sendiri dengan Tuhan.

Betapa bodohnya saya ini. Ngaku-ngaku milik Tuhan, tetapi hidup saya tidak sepenuhnya mencerminkan saya ini adalah milik Tuhan.

Seandainya tadi tidak diingatkan oleh Roh Kudus, mungkin until to day, saya masih belum sadar dan lupa diri.

Saya ngga punya hak apa-apa lagi. Semua hak saya sekarang ada di dalam Tuhan. So jika saya sudah tidak lagi punya hak, kenapa saya masih susah payah mempertahankan apa yang sesungguhnya sudah tidak saya miliki?!

Sungguh betapa bodoh dan malangnya saya ini.

Bersyukur punya Roh Kudus yang memberikan saya pencerahan dan pengertian mengenai hal ini.

Filipi 3:7-9  "Tetapi apa yang dahulu merupakan keuntungan bagiku, sekarang kuanggap rugi karena Kristus.
Malahan segala sesuatu kuanggap rugi, karena pengenalan akan Kristus Yesus, Tuhanku, lebih mulia dari pada semuanya. Oleh karena Dialah aku telah melepaskan semuanya itu dan menganggapnya sampah, supaya aku memperoleh Kristus,
dan berada dalam Dia bukan dengan kebenaranku sendiri karena mentaati hukum Taurat, melainkan dengan kebenaran karena kepercayaan kepada Kristus, yaitu kebenaran yang Allah anugerahkan berdasarkan kepercayaan."

Aku berada di dalam Kristus bukan dengan cara mempertahankan hak ku sendiri, juga bukan dengan kebenaran ku sendiri.

Aku berada di dalam Kristus dengan kebenaran karena kepercayaan yang Allah anugerahkan berdasarkan kepercayaan.

Galatia 2:19-20  "Sebab aku telah mati oleh hukum Taurat untuk hukum Taurat, supaya aku hidup untuk Allah. Aku telah disalibkan dengan Kristus;
namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam aku. Dan hidupku yang kuhidupi sekarang di dalam daging, adalah hidup oleh iman dalam Anak Allah yang telah mengasihi aku dan menyerahkan diri-Nya untuk aku."

Comments

Popular posts from this blog

A Generation Who Seek God

BENAR-BENAR MERDEKA

HARTA DAN HATI